Pelatihan Kewirausahaan 2022
Dewan Kerja Cabang Kabupaten Malang sukses menyelenggarakan Pelatihan Kewirausahaan bagi pramuka penegak dan pandega di lingkungan Kwartir Cabang Kabupaten Malang pada hari Sabtu dan Minggu 2 hingga 3 Juli 2022. Kegiatan ini bertujuan untuk melatih dan memotivasi para pramuka untuk mengidentifikasi, mengelola dan menjemput peluang usaha ini berhasil diikuti oleh sebanyak 43 orang peserta yang terdiri dari pramuka penegak dan pandega se Kabupaten Malang. Kegiatan bertajuk BEST CAMP atau Basic Entrepreneurship Training and Camp ini selaras dengan unsur kedelapan Dasa Karya Gerakan Pramuka yang merupakan Program Kwartir Nasional periode 2018-2023 yakni “Pramuka Berwirausaha”. Harapan besar dari diselenggarakannya kegiatan ini adalah pramuka penegak dan pandega mampu mengidentifikasi serta mengolah peluang yang ada disekitar mereka untuk mewujudkan suatu wirausaha.
Pelatihan Kewirausahaan DKC Malang tahun ini diselenggarakan 2 hari 1 malam di lingkungan Sanggar Bakti Lawang. Terdapat 4 materi utama yang dijadwalkan dalam kegiatan ini. 2 diantaranya merupakan materi keterampilan yaitu Keterampilan Membatik yang dikomandoi oleh Kak Sayuri atau yang lebih akrab disapa Kak Sayur, Owner Batik Gandrung Singosari. Peserta pelatihan diajak untuk membatik tulis hingga membatik jumputan yang hasil dari kegiatan tersebut menjadi karya dari peserta yang menarik. Materi keterampilan selanjutnya datang dari Kak Teguh pelatih pramuka yang juga bergelut dalam bidang kesehatan. Materi yang dibawakan beliau adalah keterampilan membuat Jamu Tradisional, dalam materi ini peserta diajak untuk bersama-sama memasak hingga mengemas produk minuman herbal yang terbuat dari bahan-bahan Toga seperti Temulawak, Jahe dan Kapulaga.
Selain membekali peserta dengan keterampilan, peserta juga diberikan 2 materi teori kewirausahaan yaitu Digital Marketing dan Personal Branding. Materi Personal Branding yang dibawakan oleh Kak Rahmat Sudiardjo (CEO Mr. Mat) berhasil memupuk kemampuan para peserta pelatihan melalui pembuatan Business Model Canvas guna menganalisa peluang disekitar serta perencanaan wirausaha dengan baik. Materi kedua datang dari Kak Andis (Founder Funvita Indonesia) yaitu Digital Marketing yang meningkatkan kemampuan peserta pelatihan dalam melakukan marketing melalui sosial media.
